Jumat, 25 November 2011

yovela gracia and tori

Jika memang dia inginkan, bayi dapat
melesat terbang ke surga, saat ini juga.

Bukan tanpa alasan, dia tak meninggalkan kita.

Bayi teramat cinta merebahkan kepalanya
di dada ibunya, dan ia juga tak tahan
bila ia kehilangan tatap pandangan ibunya.

Bayi tahu seluruh makna kata bijaksana,
kata yang hanya sedikit orang di bumi
yang bisa memahami arti sebenar-benarnya.

Bukan tanpa sebab, dia tak ingin bicara.

Satu-satunya yang ingin ia pelajari adalah
kata-kata ibunya, kata yang terucap dari bibir
ibunya. Sebab itu, ia seakan tak tahu apa-apa.

Bayi punya setimbun emas dan mutiara, tapi
dia datang ke bumi ini seperti pengemis kedana.

Bukan tanpa karena, dia datang seperti menyaru.

Pengemis kecil ini hanya berpura tak berdaya,
agar bisa memohon kekayaan cinta ibunya.

Di negeri kecil bulan sabit, bayi
teramat bebas dari segala belenggu.

Bukan tanpa apa-apa, dia pasrahkan kebebasannya.

Dia tahu, ada ruang bagi kegirangan tak habis-habis
di sudut kecil hati ibu, dan terperangkap dalam
dekapan lengan, jauh lebih manis dari kebebasan.


Bayi sesungguhnya tak pernah tahu tangisan.
Dia tinggal di negeri berlimpah kebahagiaan.

Bukan tanpa dalih, dia mencucurkan air mata.

Sebab dengan senyum di wajah ramahnya,
dia memikat rasa kasih ibu padanya,
dan tangis kecilnya menjalin
dua ikatan: belas kasihan dan cinta. 



Pada sekuntum mawar yang mekar
dan air sungai yang mengalir
disitu ku lihat terukir wajah mu
dan tertulis....kisah cinta kita berdua.
Sebuah nostalgia yang lalu
tidak mudah untuk ku lupakan
dan masih ku simpan erat-erat
didalam sebuah potret wajah kita bersama.
Sakit… sungguh sakit…

Hanya sakit yang kurasakan ketika kerinduan merasuk jiwa

Tangis.. banyak tangis…

Hanya air mata dalam hati yang bisa kuteteskan

Menanti.. terus menanti…

Hanya penantian yang kini kurasakan

Diam.. dan diam…

Hanya dengan mengunci bibirku aku bisa bertahan

Semua karena dirimu

Semua hanya untukmu

Malam ini aku membiarkanmu bersama bintang

Terbang bersama ilusi dan menapaki alam mimpi

Kembalilah esok bersama mentari

Seraya membuka tabir langit dan menatap dunia baru

 


Kamis, 24 November 2011

I Can't Stop Crying Today

I can't stop crying today
My world walked out the door
With her she took my heart
For I will love no more

The hours passed like seconds
When our two hearts were one
The seconds passed like hours
After she said that she was done

She was going to love me forever
At least that is what she said
Her heart belonged to someone else
That is what her letter read

I no longer live in color
My world is black and white
I always wonder what she is doing
As I lie awake at night


Dibawah hamparan gelap luas yang bertabur bintang
Aku menatap satu bintang yang paling terang
Aku menatapnya dengan penuh harapan
Seolah itu kau
Yang kini jauh seakan hilang..

Selama ini
Aku mencoba tuk selalu mengerti hatiku
Namun ternyata semua masih semu ku rasakan
Nama yang terukir dalam karang hatiku
Kini seakan terkikis
Oleh ombak yang menghantam..

Aku dan jenuhku, Bersamaan membisu
Terlalu jauh untuk maraih bintang yang sedang ku tatap
Aku dan senyumku
Mengikuti diam termenung
Namun tercipta sebuah mimpi
Yang hilang hanya dalam sekejap


PERBEDAAN


Merasa bersalah
Salah pengertian
Terbebani dalam hati
Salah sangka
Tak bisa mengelak
Sungguh diri ini tak sanggup menghadapi


Kau dan aku

Berbeda satu sama lain
Hatiku dan hatimu,pun beda
Sungguh, perbedaan ini –
Jangan kau jadikan beban diri


Terbebani, dalam diri ini menjadi – jadi

Menghujam dalam – dalam
Menusuk hingga rongga terdalam
Sungguh tekanan ini tak sanggup terkendali


Ku mohon, perbedaan ini jangan kau teruskan

JAMBU

Aku sedih dengan ukiran yang indah memuja akan dunia
Luka yang memahat
Luka yang begitu menusuk
Luka yang yang menghujam jantungku
Tapi tidak ada yang tahu bahwa aku kecewa dalam cerita...

Sampai untuk berpikir tentang cinta
Dengan hati bukan mata rasakan cinta
Untuk kehilangan akal sehat
Dan untuk membuat aku tenggelam...

Tenggelam dalam kesedihan

Tenggelam dalam kepedihan dan kehancuran
Dengan semua janji-janji busuk (jambu) mu
Dengan semua Janji-janji palsu mu
Membuat sayap ini patah dan mati ...

Aku menangis meratapi takdir

Merasa seakan dunia ini tak berarti lagi
Dan kini hanya kesedihan, kekecewaan yang menemaniku
Cinta ini sungguh aku tidak mengerti...

CINTA

Cinta..
Kau hadir dengan sejuta harapan..
Segenggam impian dan angan,
Janjikan tawa canda penuh bahagia..
Tapi mengapa harus luka yang kudapat??
Kepedihan hati yang tak terobati,
disaat hati ini telah kuyakini..

Diantara bintang aku bertanya..
berbiaskan cahaya rembulan..
Apakah ini yang namanya cinta??
Indah yang sekejap mata..
namun sakitnya tak terhingga..
Kata-katapun tak mampu wakili..
akan pedih hati ini..

CINTA itu bahagia tapi menyakitkan..
saat kita mencintai, kita bahagia..
saat kita cemburu, kita terluka..

CINTA tak harus memiliki?
“itu bohoong !!
semua orang ingin memiliki, bahkan kadang merasa harus memiliki..

Dengan melihat orang yang dicintai bahagia, kita pun bahagia?
“bohoong”!!!
kita hanya pura2 bahagia,,
di saat hati kita sakit, itu mengajarkan kita untuk menjadi MUNAFIK..

Lebih bahagia dicintai dari pada mencintai?
“itu salah”!!!
saat di cintai kita hanya merasa bangga,
namun saat mencintai kita dapat merasakan arti bahagia sesungguhnya..

Rabu, 23 November 2011

lengsong

SELAMAT DATANG DI BLOG LENGSONG .
BLOG YANG CUKUP SANGAT SEDERHANA,NAMUN BERARTI UNTUKKU.
MAKASIH YG SUDAH BERKUNJUNG. GBU..